Minggu, 06 Mei 2012

SAYEMBARA MENULIS BUKU PENGAYAAN 2012

Dalam rangka menggali, mengembangkan, dan mendayagunakan potensi menulis di kalangan siswa, pendidik dan tenaga kependidikan, serta masyarakat umum, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemdikbud menyelenggarakan Sayembara Penulisan Naskah Buku Pengayaan. Kegiatan sayembara ini diperuntukkan bagi para peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, serta masyarakat umum. Sayembara Penulisan Naskah Buku Pengayaan tahun 2012 ini memperebutkan hadiah total lebih dari Rp 1.000.000.000,00 untuk 57 pemenang dari 19 jenis naskah buku pengayaan. Tema Penulisan “Membangun manusia Indonesia yang berkarakter, berbudaya, dan kompetitif di era global” Peserta Sayembara Peserta sayembara adalah siswa SMA/MA/SMK/MAK, pendidik dan tenaga kependidikan, serta masyarakat umum. Pendidik meliputi guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam menyelenggarakan pendidikan. Tenaga kependidikan meliputi pengelola satuan pendidikan, penilik, pengawas, peneliti, pengembang, pustakawan, laboran, dan teknisi sumber belajar. Naskah yang Disayembarakan 1. Pengayaan Pengetahuan (MIPA dan Bidang Sosial & Humaniora SD, SMP, SMA khusus Tendik dan Pendik) 2. Pengayaan Keterampilan SD, SMP, dan SMA (untuk Umum) 3. Pengayaan Kepribadian SD, SMP, dan SMA (berbentuk kumpulan puisi, pantun, cerpen, novel, drama biografi untuk Tendik dan Pendik. Siswa SMA boleh mengikuti untuk jenis Kumpulan Cerpen) Ketentuan-ketentuan naskah buku sayembara adalah sebagai berikut. a. Ketentuan Umum 1. Jenis naskah buku pengayaan pengetahuan alam dan matematika, dapat berupa pengetahuan alam fisik, hayati, flora, fauna; pengetahuan matematika; pengetahuan teknologi dan rekayasa; pengetahuan kebaharian, kedirgantaraan, dan kebumian. 2. Jenis naskah buku pengayaan pengetahuan sosial dan humaniora, dapat berupa pengetahuan sejarah dan kemasyarakatan; pengetahuan keagamaan; pengetahuan perekonomian dan manajemen; pengetahuan budaya, bahasa, seni dan sastra. 3. Jenis naskah buku pengayaan keterampilan vokasional yang meliputi: a) Keterampilan membuat kriya; b) Penerapan teknologi rekayasa sederhana; c) Penerapan teknologi pengolahan; d) Penerapan teknologi budidaya. 4. Jenis naskah buku pengayaan kepribadian, dimaksudkan untuk mengembangkan karakter: (1) religius; (2) jujur; (3) toleransi; (4) disiplin; (5) kerja keras; (6) kreatif; (7) mandiri; (8) demokratis; (9) rasa ingin tahu; (10) semangat kebangsaan; (11) cinta tanah air; (12) menghargai prestasi; (13) bersahabat/komunikatif; (14) cinta damai; (15) gemar membaca; (16) peduli lingkungan; (17) peduli sosial; (18) tanggung jawab yang dituangkan dalam: a) Kumpulan pantun b) Kumpulan puisi c) Kumpulan cerita pendek d) Novel e) Drama f) Biografi Naskah buku Biografi, tentang: a. seseorang yang berjasa dalam suatu bidang yang berguna bagi masyarakat; b. seorang tokoh di daerah yang mendapat penghargaan dari pemerintah; c. seseorang yang memiliki karakter yang dapat dijadikan contoh bagi bangsa; d. seseorang yang memiliki keunggulan dan kelebihan yang berguna bagi masyarakat. 5. Naskah buku ditulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Naskah diberi identitas: (a) judul naskah; (b) jenis naskah; dan (c) peruntukan pembaca buku (misalnya untuk SD/MI; SMP/MTs; SMA/MA/SMK/MAK), (d) kelompok peserta. 6. Naskah dijilid rapi berupa cetak asli (bukan fotokopi atau dummy). 7. Naskah yang diterima Panitia tidak dikembalikan. b. Ketentuan Peserta Peserta adalah perorangan. Peserta yang mengirimkan naskah harus melampirkan biodata. Peserta dari siswa SMA/MA/ SMK/MAK harus melampirkan surat pengantar dari sekolah dan fotokopi kartu pelajar. Peserta dari pendidik dan tenaga kependidikan harus melampirkan surat pengantar dari lembaga tempat bekerja dan fotokopi SK pendidik atau tenaga kependidikan. Peserta dari masyarakat umum harus melampirkan fotokopi KTP yang masih berlaku. Peserta yang pernah menjadi pemenang sebanyak tiga kali atau lebih sejak tahun 2001 tidak diperbolehkan mengikuti sayembara ini. c. Ketentuan Naskah Naskah yang diajukan adalah: a. karya asli, b. tidak berseri, c. tidak sedang diikutsertakan pada sayembara lain, sebagian ataupun seluruhnya, d. belum pernah menjadi pemenang sebagian ataupun seluruhnya dalam sayembara mana pun, dan e. belum pernah diterbitkansebagian ataupun seluruhnya. Persyaratan di atas harus dituangkan dalam surat pernyataan yang ditandatangani di atas meterai Rp 6.000,00 oleh penulis naskah. Naskah diketik dan dicetak pada kertas A4, spasi 1½, jenis huruf arial, times new roman, atau tahoma, ukuran huruf 12 pt, batas margin tepi kertas 3 cm. Jumlah halaman isi naskah yang ditulis oleh siswa minimal 50 halaman dan yang ditulis oleh pendidik, tenaga kependidikan, dan umum minimal 75 halaman. Penggunaan ilustrasi harus proporsional dan terintegrasi dengan teks, mendukung materi/isi teks serta mencantumkan sumber secara jelas. Naskah buku pengayaan tidak dilengkapi dengan ungkapan tujuan mempelajari/membaca dan tidak dilengkapi latihan, soal, tes, lembar kerja, atau jenis evaluasi lainnya. Naskah buku pengayaan tidak bertentangan dengan idiologi negara, ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku, tidak bias gender, serta tidak menimbulkan masalah SARA. Naskah buku pengayaan pengetahuan dan keterampilan harus menggunakan daftar pustaka atas rujukan yang dikutip. Naskah yang dinyatakan sebagai pemenang sayembara, jika ditemukan dan terbukti sebagian atau seluruhnya merupakan jiplakan/plagiasi, segala tanggung jawab hukum yang berkaitan dengan pelanggaran Hak Cipta berada pada penulis naskah. Pusat Kurikulum dan Perbukuan akan membatalkan kemenangannya dan hadiah yang diterima harus dikembalikan kepada negara. Jika suatu naskah buku pengayaan dinyatakan memenangi sayembara, penulis berhak atas penghargaan sayembara tersebut, sedangkan hak cipta (baik hak ekonomi maupun hak moral atas naskah) tetap berada pada penulis sehingga penulis berhak menerbitkannya kepada penerbit yang dipilih. Pemegang hak cipta (hak ekonomi) naskah pemenang sayembara adalah Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan hak moral berada pada penulis. Setiap peserta hanya boleh mengirimkan satu judul naskah sayembara. Hasil keputusan Dewan Juri Sayembara tidak dapat diganggu gugat. d. Hadiah Sayembara Untuk menghargai kualitas naskah yang memenangi sayembara, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemdikbud menyediakan hadiah uang sebagai berikut: Kelompok Pelajar: Juara I = Rp. 15,000,000 Juara II = Rp. 10,000,000 Juara III = Rp 7,500,000 Kelompok Pendidik, Tenaga Kependidikan, dan Masyarakat Umum Juara I = Rp 25,000,000 Juara II = Rp 20,000,000 Juara III= Rp 15,000,000 e. Pengiriman Naskah Naskah diterima paling lambat tanggal 3 September 2012 dan dialamatkan kepada: Panitia Sayembara Penulisan Naskah Buku Pengayaan Tahun 2012 Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Gunung Sahari Raya No. 4 Jakarta Pusat f. Pengumuman Pemenang 1. Pengumuman dan pemberian hadiah kepada para pemenang akan dilaksanakan pada bulan November 2012. 2. Calon pemenang sayembara akan diundang ke Jakarta untuk mengikuti wawancara dengan Dewan Juri dan menghadiri pengumuman pemenang bagi calon yang dinyatakan sebagai pemenang. Jika calon pemenang tidak dapat mengikuti wawancara, maka yang bersangkutan dianggap mengundurkan diri. Informasi lebih lanjut tentang sayembara dapat menghubungi Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan website :http://puskurbuk.net , telp.: 021 3804248 , e-mail: sayembara_puskurbuk@yahoo.comfacebook: sayembarapuskurbuk, Twitter: @puskurbuk Sumber : http://negerialimuakhir.blogspot.com/2012/04/info-lomba-sayembara-penulisan-naskah.html
Readmore »»

Rabu, 04 April 2012

Untukmu Saudariku dan Diriku Sendiri



Izin Shared kepada penulis. Copas from tautan FB Aby Adam (teman FB yuk Dewi Zuliyanti)

Bismillaah

(tlg ingatkan kpd semua kaum perempuan yg anda kenal)
Assalamu'alaykum waråhmatullååh hi wa baråkaatuh


... Saudara dan saudari kaum muslimin dan muslimat
Renungan
khususnya untuk para wanita dan diriku sendiri.....

Sayidina Ali ra menceritakan suatu ketika melihat
Rasulullah saw menangis manakala ia datang bersama Fatimah.

Lalu keduanya bertanya mengapa Rasulullah saw menangis. Beliau menjawab,

"Pada malam aku di-isra'- kan , aku melihat perempuan-perempuan yang sedang disiksa dengan berbagai siksaan. Itulah sebabnya mengapa aku menangis. Karena, menyaksikan mereka yang sangat berat dan mengerikan siksanya.

Putri Rasulullah saw kemudian menanyakan apa yang dilihat ayahandanya. "Aku lihat ada perempuan digantung rambutnya, otaknya mendidih.

Aku lihat perempuan digantung lidahnya, tangannya diikat ke belakang dan timah cair dituangkan ke dalam tengkoraknya.

Aku lihat perempuan tergantung kedua kakinya dengan terikat tangannya sampai ke ubun-ubunnya, diulurkan ular dan kalajengking.

Dan aku lihat perempuan yang memakan badannya sendiri, di bawahnya dinyalakan api neraka. Serta aku lihat perempuan yang bermuka hitam, memakan tali perutnya sendiri.

Aku lihat perempuan yang telinganya pekak dan matanya buta, dimasukkan ke dalam peti yang dibuat dari api neraka, otaknya keluar dari lubang hidung, badannya berbau busuk karena penyakit sopak dan kusta.

Aku lihat perempuan yang badannya seperti himar,
beribu-ribu kesengsaraan dihadapinya. Aku lihat perempuan yang
rupanya seperti anjing, sedangkan api masuk melalui mulut dan keluar dari duburnya sementara malikat memukulnya dengan pentung dari api neraka,"kata Nabi saw.

Fatimah Az-Zahra kemudian menanyakan mengapa mereka
disiksa seperti itu?

*Rasulullah menjawab, "Wahai putriku, adapun mereka yang tergantung rambutnya hingga otaknya mendidih adalah wanita yang tidak menutup rambutnya sehingga terlihat oleh laki-laki yang bukan muhrimnya.

*Perempuan yang digantung susunya adalah istri yang 'mengotori' tempat tidurnya.

*Perempuan yang tergantung kedua kakinya ialah perempuan yang tidak taat kepada suaminya, ia keluar rumah tanpa izin suaminya, dan perempuan yang tidak mau mandi suci dari haid dan nifas.

*Perempuan yang memakan badannya sendiri ialah karena ia berhias untuk lelaki yang bukan muhrimnya dan suka mengumpat orang lain.

*Perempuan yang memotong badannya sendiri dengan gunting api neraka karena ia memperkenalkan dirinya kepada orang yang kepada orang lain bersolek dan berhias supaya kecantikannya dilihat laki-laki yang bukan muhrimnya.

*Perempuan yang diikat kedua kaki dan tangannya ke atas ubun-ubunnya diulurkan ular dan kalajengking padanya karena ia bisa shalat tapi tidak mengamalkannya dan tidak mau mandi junub.

*Perempuan yang kepalanya seperti babi dan badannya seperti himar ialah tukang umpat dan pendusta. Perempuan yang menyerupai anjing ialah perempuan yang suka memfitnah dan membenci suami."Mendengar itu, Sayidina Ali dan Fatimah Az-Zahra pun turut menangis.
Dan inilah peringatan kepada kaum perempuan.

Sekarang Anda mempunyai dua pilihan:


1.. Biarkan infi ini tetap dalam blog sy nih.

2. Share info ini ke sejumlah orang yang anda kenal dan Insya Allah redha Allah akan dianugerahkan kepada setiap orang yang anda kirim.

Salam Ukhuwah...


Readmore »»

Selasa, 06 Maret 2012

SAYEMBARA MENULIS NOVEL DEWAN KESENIAN JAKARTA 2012

SAYEMBARA MENULIS NOVEL DEWAN KESENIAN JAKARTA 2012

Submitted by admin on Fri, 02/24/2012 - 15:41

Untuk merangsang dan meningkatkan kreativitas pengarang Indonesia dalam penulisan novel, Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) kembali menyelenggarakan Sayembara Menulis Novel. Lewat sayembara ini DKJ berharap lahirnya novel-novel terbaik, baik dari pengarang Indonesia yang sudah punya nama maupun pemula, yang memperlihatkan kebaruan dalam bentuk dan isi. Adapun persyaratannya adalah sebagai berikut.

Ketentuan Umum

* Peserta adalah warga negara Indonesia (dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk atau bukti identitas lainnya).
* Peserta boleh mengirimkan lebih dari satu naskah.
* Naskah belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apa pun, baik sebagian maupun seluruhnya.
* Naskah tidak sedang diikutkan dalam sayembara serupa.
* Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik.
* Tema bebas.
* Naskah adalah karya asli, bukan saduran, bukan jiplakan (sebagian atau seluruhnya).

Ketentuan Khusus

* Panjang naskah minimal 150 halaman A4, spasi 1,5, Times New Roman ukuran 12.
* Peserta menyertakan biodata dan alamat lengkap pada lembar tersendiri, di luar naskah.
* Empat salinan naskah yang diketik dan dijilid dikirim ke:

Panitia Sayembara Menulis Novel DKJ 2012

Dewan Kesenian Jakarta

Jl. Cikini Raya 73

Jakarta 10330

* Batas akhir pengiriman naskah: 30 Agustus 2012 (cap pos atau diantar langsung).

Lain-lain

* Para Pemenang akan diumumkan dalam Malam Anugerah Sayembara Menulis Novel DKJ 2012 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada bulan Desember 2012.
* Hak Cipta dan hak penerbitan naskah peserta sepenuhnya berada pada penulis.
* Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat dan tidak diadakan surat-menyurat.
* Pajak ditanggung pemenang.
* Sayembara ini tertutup bagi anggota Dewan Kesenian Jakarta Periode 2009-2012 dan keluarga inti Dewan Juri.
* Maklumat ini juga bisa diakses di www.dkj.or.id.
* Dewan Juri terdiri dari kalangan sastrawan dan akademisi sastra.


Hadiah

Pemenang Utama : Rp. 20,000,000,-

Empat Unggulan : @ Rp.4,000,000,-
Readmore »»